Lompat ke konten Lompat ke sidebar Lompat ke footer

Ketakutan Rug Pull Memicu Kontroversi US$3,6 Juta pada Proyek Hyperliquid

 

Ekosistem Hyperliquid kini tengah menjadi pusat perhatian setelah proyek HyperVault dituduh melakukan rug pull senilai sekitar US$3,6 juta terhadap para penggunanya.

Perusahaan keamanan blockchain, PeckShield, mendeteksi transaksi mencurigakan pada hari Jumat yang kemudian memicu kekhawatiran luas di media sosial.

Saluran Media Sosial HyperVault Ditutup di Tengah Dugaan Rug Pull

Menurut PeckShield, aktivitas mencurigakan dimulai dengan penarikan dana besar dari HyperVault, sebuah protokol optimisasi hasil yang berjalan di atas platform Hyperliquid.

Dana tersebut dipindahkan keluar dari jaringan ke Ethereum, kemudian dikonversi ke ETH, dan selanjutnya disalurkan ke Tornado Cash—sebuah mixer koin yang sering dipakai untuk menyamarkan aliran aset digital.

Jumlah total sebesar 752 ETH dikirim ke Tornado Cash, yang memperkuat dugaan adanya skema pelarian dana yang disengaja.

Situasi ini semakin memburuk setelah akun media sosial HyperVault, termasuk profil X (sebelumnya Twitter) dan server Discord, tiba-tiba dinonaktifkan.

HypingBull, salah satu anggota komunitas Hyperliquid, melihat insiden ini sebagai konfirmasi atas peringatannya beberapa minggu sebelumnya terkait protokol tersebut.

Pada 4 September, HypingBull menyoroti adanya ketidakjelasan dalam klaim audit proyek, di mana pengembang menyatakan bahwa audit sedang berjalan, namun minimal dua perusahaan audit membantah pernah terlibat.

Meskipun sudah ada peringatan tersebut, HyperVault tetap mampu menarik pengguna dengan memanfaatkan citranya sebagai layanan pengelola kata sandi dan brankas digital untuk bisnis.

Platform ini juga memasarkan diri sebagai pusat optimisasi hasil lintas chain. Dengan total nilai aset terkunci (TVL) sekitar US$5,8 juta, HyperVault berhasil menempatkan dirinya sebagai salah satu pemain utama DeFi dalam ekosistem Hyperliquid.

Sentimen yang berkembang menyatakan bahwa TVL (total value locked) HyperVault kemungkinan dilebih-lebihkan. Jika tidak, pasar kripto mungkin baru saja menyaksikan rug pull terbesar dalam ekosistem HyperEVM.

Langkah yang Harus Dilakukan oleh Pengguna HyperVault

Menanggapi kejadian ini, komunitas pendukung Hyperliquid menyerukan agar pengguna HyperVault segera mencabut semua izin akses yang terhubung ke dompet mereka melalui situs web.

“Mencabut izin adalah satu-satunya tindakan yang bisa dilakukan jika Anda terdampak. Apakah dana yang hilang bisa dikembalikan? Tidak, karena ini adalah blockchain. Tidak ada yang bisa dilakukan. Ini risiko ketika berinteraksi dengan kontrak yang belum diaudit,” jelas komunitas tersebut.

Meski Hyperliquid—sebuah blockchain layer-1 berkinerja tinggi yang fokus pada futures perpetual dan perdagangan spot—tidak terdampak langsung, skandal HyperVault berpotensi menggerogoti kepercayaan terhadap ekosistem yang lebih luas.

Para kritikus menilai bahwa protokol pihak ketiga yang tidak diaudit dapat melemahkan kepercayaan terhadap infrastruktur yang seharusnya andal.

Hingga saat ini, baik Hyperliquid maupun HYPEconomist belum memberikan tanggapan resmi mengenai insiden ini.



Posting Komentar untuk "Ketakutan Rug Pull Memicu Kontroversi US$3,6 Juta pada Proyek Hyperliquid"