Uni Eropa Waspadai Lonjakan Lisensi Kripto MiCA di Malta

 

---

Uni Eropa Cemas Malta Jadi Magnet Lisensi MiCA Kripto

Pejabat Uni Eropa mulai mengkhawatirkan reputasi Malta yang dianggap terlalu longgar dalam memberikan lisensi MiCA, sehingga menarik banyak perusahaan kripto ke negara itu. Meski belum ada pelanggaran resmi, kekhawatiran soal kelalaian mulai mencuat.

Malta memang lebih cepat memproses aplikasi dibanding negara UE lain, dan kini jadi destinasi populer di kalangan pelaku industri. Nama-nama besar seperti OKX dan Crypto.com bahkan telah membuka kantor di sana demi mematuhi aturan MiCA.

Kepala regulator Prancis, Marie-Anne Barbat-Layani, mengungkapkan kekhawatirannya soal proses persetujuan MiCA yang terlalu cepat oleh “rekan” sesama anggota UE. Meski tidak menyebut Malta secara langsung, komentarnya mengarah pada tren yang mencolok.

Uni Eropa kini dihadapkan pada dilema: menjaga integritas regulasi tanpa membuat industri kripto hengkang dari wilayah mereka.

---

Apakah Kekhawatiran Uni Eropa Terhadap Malta Berlebihan?

Meski Uni Eropa khawatir Malta terlalu longgar dalam menyetujui lisensi MiCA, muncul pertanyaan penting: jika benar demikian, apakah itu masalah besar?

Regulator seperti AFP Prancis memang menyoroti potensi celah regulasi, namun tantangan yang lebih besar adalah menjaga daya tarik Eropa di mata industri kripto global. Tether, misalnya, tetap kuat meski keluar dari pasar UE, menandakan bahwa Eropa mungkin tidak lagi menjadi pusat utama kripto.

Popularitas Malta memang meningkat, namun Jerman masih mendominasi dalam jumlah pendaftaran MiCA. Pakar kripto menyebut kepatuhan MiCA di Jerman sangat ketat—sesuatu yang tak semua perusahaan mampu atau mau jalani.

“Selalu ada risiko perusahaan mencari jalan masuk paling mudah ke Eropa,” ujar pejabat AFP, Stephane Pontoizeau.

Dalam konteks ini, Malta justru bisa menjadi solusi bagi sebagian friksi yang muncul dari peluncuran MiCA. Dengan ekonomi yang jauh lebih kecil dari Jerman, Malta mungkin tidak mengancam struktur utama UE, dan status quo saat ini tampaknya masih seimbang.

---

Berbagi :