Michael Burry dan Warren Buffett Keluarkan Peringatan Menjelang November di Tengah Pasar yang Panas

Michael Burry dan Warren Buffett, dua investor legendaris yang dikenal karena pendekatan kehati-hatian mereka, mengeluarkan peringatan pasar untuk November.

Burry kembali mengambil posisi short melawan Wall Street, sementara indikator valuasi favorit Buffett mencapai level tertinggi sepanjang sejarah, menandakan potensi risiko pasar yang meningkat.

Strategi Short Agresif Michael Burry

Pengajuan 13F terbaru Burry dianggap paling ekstrem dalam beberapa waktu terakhir. Dilakukan lebih dari seminggu lebih awal dari jadwal biasanya, dokumen ini mengungkapkan posisi short agresif dengan kontrak put yang berlangsung hingga 2026 dan 2027, termasuk puluhan ribu kontrak pada strike US$50 dan US$30.

Analis Kashyap Sriram mencatat bahwa strategi ini mengingatkan pada posisi Burry sebelum krisis keuangan 2008, menunjukkan pandangan jangka panjang yang sangat pesimis. Burry diyakini memanfaatkan gelembung AI saat ini, mirip dengan cara dia menentang pasar subprime hampir dua dekade lalu.

Peringatan Valuasi Warren Buffett

Sementara itu, indikator valuasi Buffett kini menunjukkan sinyal terkuat sejak era dot-com. Rasio total kapitalisasi pasar saham AS terhadap PDB mencapai 233,7%, rekor tertinggi yang menandakan pasar mungkin overvalued dan rawan koreksi.

Gabungan strategi Burry dan sinyal Buffett menyoroti potensi risiko signifikan di pasar saham, dengan dampaknya sudah mulai terasa di sektor kripto.

Menurut Gieger Capital, mengutip Warren Buffett, “Jika rasio mendekati 200%, seperti pada tahun 1999, Anda sedang bermain api.” Dengan pembacaan saat ini 233,7%, ekuitas AS jelas sangat overvalued dibandingkan ekonomi riil, kondisi yang historisnya sering diikuti oleh koreksi tajam atau pasar bearish berkepanjangan.

Dampak ke Pasar Kripto

Pasar kripto tampaknya merasa dampak lebih dulu dari meningkatnya penghindaran risiko. Data Coin Bureau menunjukkan US$790 miliar hilang sejak Oktober, dengan total kapitalisasi pasar turun dari US$4,22 triliun menjadi US$3,43 triliun, menghapus semua keuntungan sejak awal 2025.

Analis Ran Neuner memperingatkan bahwa koreksi kecil di ekuitas bisa memicu kerugian lebih lanjut pada aset digital. Menurutnya, risiko terbesar untuk kripto saat ini adalah penurunan 5–10% di pasar saham.

Tekanan Meningkat Menjelang Akhir Tahun

Dengan Michael Burry menggandakan posisi short dan indikator Buffett berkedip merah, tekanan pasar memasuki akhir tahun semakin nyata. Baik pelepasan gelembung AI, pengaturan ulang pendapatan, maupun potensi krisis likuiditas, kedua investor legendaris ini tampaknya siap menghadapi titik balik pasar.

Bagi trader dan investor kripto, situasi ini menjadi peringatan untuk tetap waspada dan melakukan penelitian independen sebelum pasar menghadapi koreksi lebih lanjut.