Debut ETF Dogecoin di Ujung Layar: Apakah Kenaikan 2.000% Bisa Terwujud?
Dogecoin (DOGE) di Ambang Reli Baru? Spekulasi ETF Bisa Picu Kenaikan Ribuan Persen
Apakah Dogecoin (DOGE), yang selama ini dikenal sebagai meme coin tanpa fundamental kuat, tengah bersiap mengulangi reli spektakulernya? Dengan rumor peluncuran ETF Dogecoin yang semakin santer, sejumlah analis memperkirakan potensi lonjakan harga besar sudah semakin dekat.
Sinyal Teknis Dorong Optimisme
Para trader yang menantikan kebangkitan DOGE mulai melihat tanda-tanda positif. Beberapa indikator teknikal menunjukkan potensi kenaikan harga hingga lebih dari 2.000%.
Analis kripto Patel menyoroti terbentuknya fraktal bullish yang menyerupai pola supercycle Dogecoin sebelumnya. Menurut analisisnya, harga DOGE berpeluang melesat ke kisaran US$2 hingga US$5, yang berarti kenaikan sekitar 1.030% hingga 2.725% dari harga saat ini di sekitar US$0,177.
Pola tersebut didasari oleh pergerakan historis — descending triangle yang berhasil ditembus ke atas diikuti oleh retest garis tren atas. Pola serupa pernah menjadi awal bagi reli besar Dogecoin pada tahun 2017 (+9.800%) dan 2021 (+32.000%).
Untuk jangka pendek, DOGE tampak membentuk pola inverse head and shoulders. Koreksi ke level US$0,17 bisa menjadi pijakan untuk rebound menuju US$0,20, kemudian US$0,23–US$0,34 apabila ETF Dogecoin resmi diperdagangkan.
Tantangan Masih Mengintai
Namun, tidak semua analis yakin momentum ini akan langsung berbuah reli besar. Saat ini DOGE menghadapi tekanan jual signifikan, dengan harga turun di bawah US$0,1720 diiringi volume besar — tanda lemahnya sentimen pasar. Struktur lower high dan lower low yang berlanjut juga menunjukkan tren bearish jangka pendek masih kuat.
Kegagalan menembus kembali area resistance US$0,1789 menjadi sinyal potensi pelemahan lanjutan, sementara support utama di US$0,1719 masih rentan ditembus.
Selain itu, 200-week exponential moving average (EMA) di sekitar US$0,16 menjadi batas penting antara fase konsolidasi dan pembalikan tren. Jika level ini gagal dipertahankan, harga bisa jatuh kembali ke kisaran US$0,06–US$0,10 — yang digambarkan sebagai fase “terminal correction” atau crash terakhir sebelum potensi pemulihan besar.
Sebaliknya, jika DOGE mampu bertahan di atas US$0,17, tren masih bisa dianggap netral hingga sedikit bullish. Penurunan volume jual dalam beberapa hari terakhir pun menjadi indikasi bahwa peluang untuk rebound teknikal belum sepenuhnya tertutup.

Posting Komentar untuk "Debut ETF Dogecoin di Ujung Layar: Apakah Kenaikan 2.000% Bisa Terwujud?"