Coinbase Cetak Rekor Baru di Tengah Respons Positif Wall Street terhadap Pekan Gemilang Kripto
Saham Coinbase melonjak ke rekor tertinggi US$436 saat pembukaan pasar pada Jumat, menyusul disahkannya dua undang-undang kripto penting oleh DPR AS.
Reli ini dipicu oleh pengesahan GENIUS Act dan CLARITY Act pada Kamis malam, yang dianggap sebagai terobosan besar dalam kepastian regulasi untuk industri kripto.
-
GENIUS Act menetapkan kerangka kerja federal pertama untuk penerbitan stablecoin dan kini menunggu persetujuan akhir dari Presiden Trump.
-
CLARITY Act memberikan kejelasan terkait peran pengawasan antara dua regulator utama: SEC dan CFTC.
Langkah ini meningkatkan optimisme investor terhadap masa depan sektor kripto dan mendorong reli saham Coinbase.
Investor bereaksi cepat terhadap kabar legislatif ini. Coinbase — sebagai bursa kripto terbesar yang tercatat di AS — mengalami lonjakan volume perdagangan dan pembaruan kepercayaan dari investor.
Sahamnya melesat lebih dari 6% saat pasar dibuka, mencapai US$436 — level tertinggi sejak debutnya di Nasdaq pada tahun 2021.
Menurut analis pasar, dorongan legislatif ini memperkuat legitimasi kripto dalam sistem keuangan AS. Kejelasan regulasi diyakini akan membuka pintu bagi peluncuran produk baru, pencatatan aset digital, dan masuknya investor institusional.
Coinbase sendiri telah lama menyerukan regulasi yang lebih jelas. Dengan disahkannya dua undang-undang ini, perusahaan berpotensi diuntungkan dari pertumbuhan penerbitan stablecoin dan peningkatan aktivitas di platform mereka.
Saham-saham kripto lain juga ikut terdongkrak. Robinhood, Riot Platforms, dan Marathon Digital dibuka menguat saat pasar menyambut perkembangan historis ini.
Posting Komentar untuk "Coinbase Cetak Rekor Baru di Tengah Respons Positif Wall Street terhadap Pekan Gemilang Kripto"