Mengapa Trader HBAR Tetap Tenang Meski Harga Jatuh ke Level Terendah dalam Dua Bulan
Token HBAR dari Hedera baru-baru ini turun ke level terendah dalam dua bulan setelah gagal menghentikan tren penurunan selama beberapa minggu terakhir.
Namun, para trader tetap menunjukkan keyakinan, mempertahankan posisi mereka meskipun tekanan harga terus berlanjut.
Trader Tetap Yakin akan Potensi Pemulihan HBAR
Data menunjukkan bahwa funding rate HBAR sebagian besar tetap positif, hanya sekali jatuh ke wilayah negatif. Ini mencerminkan kepercayaan berkelanjutan di kalangan trader, yang tetap optimistis terhadap potensi pemulihan harga.
Sentimen positif ini menjadi faktor penting dalam potensi rebound HBAR. Banyak trader yang bersiap menghadapi pemulihan harga, dan jika keyakinan ini bertahan, bukan tidak mungkin HBAR akan mampu menembus resistance terdekat dan membalik arah trennya.
Indikator RSI Tunjukkan Peluang Pemulihan HBAR
Dari perspektif teknikal, Relative Strength Index (RSI) HBAR sempat turun ke wilayah negatif, namun kini mulai memperlihatkan sinyal potensi pemulihan. Pergerakan semacam ini umum terjadi dalam fase koreksi, dan posisi RSI saat ini mengisyaratkan bahwa pembalikan arah harga bisa segera terjadi.
Jika tekanan jual terus berlanjut, RSI berpotensi memasuki zona oversold — kondisi yang kerap dianggap sebagai sinyal bahwa harga mendekati titik jenuh jual dan siap untuk bangkit. RSI menjadi indikator penting dalam membaca arah tren, dan secara historis, pola serupa di awal April lalu diikuti oleh lonjakan harga, membuka kemungkinan bahwa HBAR akan mengalami rebound dalam waktu dekat.
HBAR Perlu Menjaga Support untuk Memastikan Pemulihan
HBAR saat ini diperdagangkan di sekitar US$0,151, setelah mencatat penurunan hampir 16% dalam sepekan. Meskipun altcoin ini masih berada di bawah level resistance utama di US$0,154, sejumlah sinyal teknikal mulai menunjukkan potensi pembalikan arah.
Agar pemulihan benar-benar menguat, HBAR harus mampu merebut kembali dan mempertahankan level US$0,154, lalu menargetkan US$0,163 sebagai support berikutnya. Menjadikan level-level ini sebagai pijakan akan menjadi konfirmasi penting bahwa tekanan bearish mulai mereda dan tren naik dapat kembali terbentuk.
Jika dukungan ini berhasil dipertahankan, maka HBAR punya peluang lebih besar untuk keluar dari tren turun dua bulan terakhir dan membuka ruang bagi pergerakan harga yang lebih tinggi.
Namun, apabila ketegangan geopolitik meningkat atau kondisi pasar secara keseluruhan memburuk, HBAR berisiko melanjutkan tren penurunannya. Jika harga jatuh di bawah level support US$0,145, ini dapat memicu penurunan lebih lanjut menuju US$0,139.
Pelemahan di bawah ambang tersebut akan membatalkan prospek pemulihan bullish dan menandai perubahan negatif dalam sentimen investor. Dalam skenario ini, tekanan jual kemungkinan akan meningkat, membuka jalan bagi potensi penurunan harga yang lebih dalam bagi token HBAR.
Posting Komentar untuk "Mengapa Trader HBAR Tetap Tenang Meski Harga Jatuh ke Level Terendah dalam Dua Bulan"