CEO Fetch.ai Tawarkan Hadiah US$250.000 untuk Informasi soal Kasus OCEAN

CEO Fetch.ai Humayun Sheikh menawarkan hadiah US$250.000 untuk informasi terkait penandatangan wallet multisignature OceanDAO.

Memicu ketegangan baru dengan Ocean Protocol atas dugaan penyalahgunaan dana sebelum merger mereka pada 2024. Tuduhan ini berpusat pada konversi token besar-besaran oleh Ocean Protocol yang dianggap Sheikh melanggar kepercayaan aliansi Artificial Superintelligence (ASI) yang menggabungkan Fetch.ai, Ocean Protocol, dan SingularityNet.

Menurut data on-chain, Ocean Protocol mengonversi jutaan token OCEAN menjadi FET dan sebagian besar dialihkan ke exchange besar, termasuk Binance dan GSR Markets. Sheikh mendesak penyelidikan dan menuding dana yang semestinya untuk komunitas dialihkan secara tidak semestinya.

Ocean Protocol membantah tuduhan tersebut dan berencana merilis pernyataan resmi. Sementara itu, Binance telah menghentikan deposit OCEAN, menambah spekulasi di tengah perselisihan.

Sheikh juga berkomitmen membiayai gugatan class-action untuk menuntut pertanggungjawaban Ocean Protocol. Perseteruan ini menimbulkan kekhawatiran terkait tata kelola dan transparansi dalam proyek aliansi blockchain, serta dampak negatif pada kepercayaan investor terhadap aliansi AI-token yang sedang berkembang. Ocean Protocol sendiri telah resmi keluar dari aliansi ASI awal Oktober, tanpa menjelaskan pergerakan token kontroversial tersebut.

Pada 21 Oktober, token asli Fetch.ai (FET) diperdagangkan sekitar US$0,25, turun sekitar 9% dalam 24 jam terakhir di tengah meningkatnya volatilitas pasar dan ketidakpastian di kalangan komunitas. Harga FET pernah mencapai rekor tertinggi US$3,45 pada akhir Maret 2024, sehingga nilai saat ini menunjukkan penurunan sekitar 92% dari puncak tersebut.

Token asli Ocean Protocol, OCEAN, juga mengalami penurunan 4% dibandingkan hari sebelumnya, diperdagangkan di kisaran US$0,25. Dengan harga tertinggi sepanjang masa mencapai US$1,93 pada pertengahan April 2021, nilai saat ini mencerminkan penurunan sekitar 87% dari puncak tersebut.