Harga Bitcoin Melonjak 6% Menuju $60.000 karena Rusia Mengakui Penambangan Kripto sebagai Bisnis yang Sah

Presiden Rusia Vladimir Putin telah mengesahkan undang-undang legalisasi penambangan mata uang kripto di Rusia, yang memicu kenaikan dramatis untuk Bitcoin mendekati $60.000.

Kantor berita Rusia TASS mengungkap peraturan terbaru ini dalam sebuah publikasi baru. Laporan tersebut menyoroti bahwa undang-undang baru tersebut memperkenalkan beberapa konsep penting, termasuk penambangan mata uang virtual, kumpulan penambangan, dan operator infrastruktur penambangan.

Menurut laporan tersebut, Rusia kini mengakui aktivitas penambangan sebagai aktivitas bisnis yang sah, bukan sekadar penerbitan mata uang digital.

Pedoman Penambangan Kripto di Rusia

Undang-undang tersebut juga menguraikan pedoman khusus tentang siapa saja yang dapat terlibat dalam penambangan mata uang kripto . Hanya badan hukum Rusia dan pengusaha perorangan yang terdaftar di pemerintah yang dapat berpartisipasi. Namun, penambang perorangan dibebaskan dari persyaratan pendaftaran jika mereka menjaga konsumsi energi mereka dalam batasan yang ditetapkan oleh pemerintah.

Selain itu, laporan tersebut menyoroti bahwa aset keuangan digital asing akan diizinkan untuk diperdagangkan di platform kripto Rusia. Namun, Bank Rusia akan memiliki kewenangan untuk melarang pencatatan isu-isu tertentu jika dianggap mengancam stabilitas keuangan Rusia.

Dalam pertemuan sebelumnya dengan pemerintah untuk membahas isu ekonomi, Putin menyatakan antusiasmenya terhadap potensi mata uang virtual. Ia menekankan pentingnya Rusia mengambil tindakan cepat untuk membangun kerangka hukum, mengembangkan infrastruktur, dan menciptakan lingkungan yang kondusif bagi peredaran aset kripto, serta mengakuinya sebagai area yang menjanjikan bagi pertumbuhan ekonomi.

Menurut laporan, undang-undang tersebut akan berlaku efektif sepuluh hari setelah tanggal penerbitan resminya.

Bitcoin Bereaksi, Menuju $60K

Hebatnya, berita tentang Rusia yang mengizinkan penambangan kripto telah mengguncang pasar kripto dengan keuntungan dramatis. Secara khusus, Bitcoin telah melonjak menuju wilayah $60K setelah naik 6% hanya beberapa jam yang lalu. Aset kripto lainnya telah mengikuti tren tersebut. Pada saat berita ini ditulis, Bitcoin berada di sekitar $59.600.

RUU Rusia untuk Perdagangan Kripto

Perlu dicatat, perkembangan terbaru ini terjadi hanya dua minggu setelah anggota parlemen Rusia meloloskan RUU yang mengizinkan bisnis untuk menggunakan mata uang kripto dalam perdagangan internasional. Para pengamat melihat ini sebagai upaya untuk menghindari sanksi Barat yang dijatuhkan kepada Rusia setelah invasinya ke Ukraina.

Undang-undang tersebut akan mulai berlaku pada bulan September. Menurut Elvira Nabiullina, Gubernur Bank Sentral Rusia, transaksi mata uang kripto pertama diharapkan akan terjadi sebelum akhir tahun.

Rusia telah bergulat dengan penundaan yang signifikan dalam pembayaran internasional dengan mitra dagang utama seperti Tiongkok dan Uni Emirat Arab. Hal ini terutama karena, di bawah tekanan dari regulator Barat, bank-bank di negara-negara ini menjadi semakin berhati-hati dalam berurusan dengan Rusia.