Coinbase Akan Menunda Perdagangan di 80 Pasar Non-USD

Coinbase tidak akan lagi mendukung hingga 80 pasangan dagang di pasar non-USD sebagai bagian dari upaya untuk mengkonsolidasikan likuiditas.

Pertukaran mata uang kripto yang berkantor pusat di AS, Coinbase, akan menghentikan perdagangan di 80 pasangan perdagangan non-USD di platformnya. Penangguhan akan berlangsung pada 16 Oktober dan akan mempengaruhi cryptocurrency populer seperti Arpa Network (ARPA), Band Protocol (BAND), Badger (BADGER), dan Sushiswap (SUSHI), antara lain.

Khususnya, Coinbase tidak menghapus aset ini dari platform mereka. Sebaliknya, pembaruan berarti bahwa pengguna tidak dapat lagi memperdagangkan aset ini terhadap BTC, USDT, GBP, EUR, dan mata uang lain yang sebelumnya didukung Coinbase.

Coinbase mencatat bahwa penghapusan pasangan perdagangan terbaru hanyalah bagian dari upaya untuk “meningkatkan kesehatan pasar dan mengkonsolidasikan likuiditas pada platformnya.” Oleh karena itu, pengguna Coinbase Advanced Trade dapat terus memperdagangkan aset menggunakan USDC yang disimpan di akun mereka.

Sementara itu, langkah terbaru ini menandai upaya halus lainnya dari Coinbase untuk mendorong adopsi USDC beberapa minggu setelah mengakuisisi saham tambahan di penerbit stablecoin, Circle. Pengguna Coinbase Advanced Trade dapat memilih penyatuan USDC di akun mereka, memungkinkan mereka menggunakan stablecoin seperti setoran USD di platform.

Likuiditas Kripto Mengering Di Tengah Pasar Beruang

Tindakan terbaru Coinbase juga menggarisbawahi sejauh mana periode musim dingin yang telah mengambil alih pasar kripto dalam beberapa tahun terakhir. Meskipun pasar mata uang kripto telah pulih dalam seminggu terakhir , kondisi likuiditas masih jauh dari ideal, terutama untuk altcoin dengan kapitalisasi pasar rendah.

Menurut data dari TheBlock, pasar kripto melihat volume perdagangan bulanan sebesar $4,1 triliun di seluruh volume perdagangan teratas selama puncaknya pada Mei 2021. Namun, bulan lalu (September 2023) hanya melihat $311 miliar yang diperdagangkan, penurunan yang signifikan dari harga tertinggi pasar.

Tuntutan hukum pertengahan tahun terhadap bursa kripto terkemuka Coinbase dan Binance semakin memperburuk rendahnya likuiditas dan aktivitas perdagangan. Namun, pasar kripto baru-baru ini menunjukkan tanda-tanda kehidupan kembali, dengan banyak analis yang berpendapat bahwa pasar kripto telah mencapai titik terendah dan berada dalam fase awal pasar bullish .